Roman Jual Chelsea, Uangnya Dibagikan untuk Korban Perang Ukraina

TIm IDX Channel
Para punggawa Chelsea melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Lille di babak 16 besar Liga Champions 2021/2022.(Foto:Ist)

JAKARTA, iNewsMalang.id - Pemilik Chelsea Roman Abramovich akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi terkait rencana menjual klub berjuluk Chelsea itu. Abramovich juga mengatakan hasil penjualan akan didistribusikan melalui yayasan amal kepada para korban perang di Ukraina.

Roman Abramovich dikabarkan akan menjual seluruh asetnya di Inggris, termasuk Chelsea. Hal ini dipicu saat Rusia menginvasi Ukraina dalam sebuah operasi militer. Ini mempengaruhi semua sektor, termasuk sepak bola. Abramovich yang merupakan seorang pria berdarah Rusia terpengaruh. Abramovich harus menyerahkan manajemen klub ke tangan yayasan amal Chelsea.

Namun, itu tidak cukup untuk memenuhi persyaratan yang diberikan kepadanya, sepenuhnya melepaskan kepemilikan klub. Pasalnya, Inggris telah menjatuhkan sanksi kepada Rusia di semua sektor. Kini, Abramovich menyatakan akan resmi menjual Chelsea. Abramovich mengatakan keputusannya untuk menjual The Blues sepenuhnya demi kepentingan klub.

“Saya ingin menyampaikan spekulasi di media selama beberapa hari terakhir mengenai kepemilikan saya atas Chelsea FC. Seperti yang telah saya nyatakan sebelumnya, saya selalu membuat keputusan dengan mengutamakan kepentingan klub," tulis Abramovich dalam sebuah pernyataan.

"Dalam situasi saat ini, karena saya telah mengambil keputusan untuk menjual klub, saya yakin itu demi kepentingan terbaik klub, para penggemar, karyawan dan sponsor serta mitra klub," lanjut pernyataan tersebut. “Penjualan Klub tidak akan dipercepat tetapi akan mengikuti proses yang tepat. Saya tidak akan meminta kredit apa pun untuk dilunasi. Ini bukan tentang bisnis atau uang bagi saya, tetapi tentang hasrat murni untuk permainan dan klub," tambah Abramovich.

Sementara itu, Abramovich juga mengatakan hasil penjualan akan didistribusikan melalui yayasan amal kepada para korban perang di Ukraina. Tidak hanya itu, ia juga akan menyumbangkannya untuk pemulihan jangka panjang di Ukraina. “Selain itu, saya telah menginstruksikan tim saya untuk mendirikan yayasan amal di mana semua hasil bersih dari penjualan akan dibagikan. Yayasan akan menjadi kepentingan semua korban perang di Ukraina," tulis Abramovich.

“Ini termasuk menyediakan dana penting untuk kebutuhan mendesak dan mendesak para korban, serta mendukung pekerjaan pemulihan jangka panjang,” tutupnya.iNews Malang

Editor : Arif Handono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network