MALANG, iNewsMalang.id - Kader PDIP yang juga Bupati Malang, Sanusi, memutuskan tetap mengikuti retreat di Magelang yang dijadwalkan Presiden Prabowo Subianto, meskipun ada instruksi dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, untuk menundanya.
Sanusi, yang merupakan kader PDIP, terpilih bersama Lathifah Shohib dari PKB dalam Pilkada Malang 2024. Pasangan ini juga didukung oleh sejumlah partai lain, termasuk Gerindra, NasDem, PPP, PAN, PSI, dan beberapa partai non-parlemen.
Juru bicara Sanusi-Lathifah, Ahmad Kusaeri, menjelaskan bahwa Sanusi tidak hanya diusung oleh PDIP, tetapi juga oleh koalisi partai lainnya. Oleh karena itu, keputusannya untuk tetap berangkat ke Magelang bertujuan menghormati semua partai pendukung serta pemerintah.
"Keberangkatan beliau tidak bisa diartikan membangkang partai, tapi sebagai bentuk penghormatan terhadap pemerintah, terutama Presiden Prabowo, karena acara ini sudah direncanakan jauh sebelum surat instruksi PDIP diterbitkan," ujar Kusaeri, Jumat (21/2/2025).
Sebelumnya, Megawati menerbitkan surat instruksi bernomor 7294/IN/DPP/II/2025 yang meminta kepala daerah dari PDIP menunda keberangkatan ke Magelang. Hal ini berkaitan dengan situasi politik internal partai, termasuk penahanan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, oleh KPK dalam kasus suap Harun Masiku.
Dalam surat itu, PDIP meminta kepala daerah yang sudah dalam perjalanan untuk menghentikan sementara keberangkatan dan menunggu instruksi lebih lanjut.
Sanusi dan Lathifah sendiri telah resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Malang pada 20 Februari 2025, bersama 961 kepala daerah lainnya di Jakarta.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait