SUMENEP, iNewsMalang.id - Kapal motor (KM) Anugerah tenggelam di laut lepas diduga kelebihan muatan, tepatnya sepuluh mil di selatan Pulau Sepudi, Kecamatan Gayam, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Selasa (24/5/2022) pagi.
Petugas kepolisian dan nelayan Pulau Sepudi menemukan nahkoda dan anak buah kapal (ABK) empat jam setelah KM Anugerah tenggelam. Para korban kapal tenggelam bertahan selama empat jam terombang-ambing di atas ikatan bambu dan triplek.
Kasubag Humas Polres Dumenep, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Widiarti mengatakan, KM Anugerah tenggelam setelah melakukan pelayaran dari Pelabuhan Penarukan menuju Pelabuhan Batu Guluk, Pulau Arjasa, Kabupaten Sumenep.
“Alhamdulillah ABK selamat. Mereka menyelamatkan diri dengan menaiki kalsibot. Sekitar empat jam mereka di laut, sampai ditemukan oleh petugas dan nelayan. Mereka sehat," ungkap AKP Widiarti, Rabu (25/5/2022).
Saat ini, lanjutnya, kondisi nahkoda dan tiga ABK semakin membaik. Mereka ditampung di asrama Polsek Kecamatan Gayam, Pulau Sepudi, Sumenep. Keempatnya merupakan warga Desa Pagerungan Kecil, Kecamatan Sapeken Sumenep.
Untuk sementara kerugian akibat tenggelamnya kapal tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. iNews Malang
Editor : Arif Handono