Keluhan Sakit Kepala saat Puasa, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

JAKARTA, iNewsMalang.id - Keluhan yang paling umum saat menjalani puasa Ramadhan adalah sakit kepala. Orang biasanya sakit kepala sebelum berbuka puasa dan karena tidak dapat minum obat pereda nyeri, mereka merasa lelah dan kesal.

Hal itu biasanya disebabkan karena beberapa hal. Di antaranya tekanan darah tinggi atau rendah, gula darah rendah akibat puasa, dehidrasi, minum terlalu banyak kafein sebelum puasa, anemia dan sinus. Namun, Anda tidak perlu khawatir. Dilansir dari Egypt Independent, Sabtu (9/4/2022). ada beberapa tips menghindari sakit kepala ini.

Berikut ulasannya:

1. Hindari makan berlebihan saat berbuka puasa. Ini akan menarik sirkulasi darah ke perut Anda, dan hasilnya akan menjadi sakit kepala yang mengganggu.

2. Dianjurkan untuk makan kurma untuk berbuka bagi penderita sakit kepala sebelum tiba waktu buka. Ini karena baik di perut dan memiliki jumlah gula yang tepat untuk memulihkan kekuatan tubuh Anda.

3. Minum air putih sangat penting setelah buka puasa. Jadi dari waktu buka puasa hingga sahur, penting untuk minum air putih yang cukup dan hindari minuman bersoda dan kafein.

4. Jangan begadang, lalu bangun pagi untuk berangkat kerja. Tentu saja Anda akan mengalami sakit kepala. Pergi tidur pada waktu yang tepat, Anda akan bangun dalam keadaan segar dan siap untuk hari yang baru.

5. Sahur tidak boleh dilewatkan, tetapi Anda harus menghindari makan berlebihan.

6. Rendam kaki Anda dalam air hangat, taruh sesuatu yang dingin di belakang kepala Anda, dan istirahatkan mata Anda sebentar. jika di saat puasa merasa sakit kepala. Anda akan merasa jauh lebih baik setelah itu.
iNews Malang
 

Editor : Arif Handono