JERUSALEM, iNewsMalang.id - Misteri cincin Nabi Sulaiman atau Seal King of Solomon mulai terkuak dari penemuan segel tanah liat. Penemuan enam segel tanah liat akhirnya dapat membuktikan bahwa ada penguasa, atau setidaknya aktivitas pemerintah, di wilayah tersebut selama abad ke-9 dan ke-10 SM. Segel tanah liat ditemukan di Khirbet Summeily, situs arkeologi di Tell-el Hesi di sebelah timur Gaza di Israel selatan, oleh Jimmy Hardin, profesor di Departemen Antropologi dan Budaya Timur Tengah di Mississippi State University.
'Kami sangat yakin bahwa bula-bula ini terkait dengan Zaman Besi IIA, yang kami tarik ke abad ke-10 SM, dan yang memberikan dukungan umum pada kebenaran sejarah Daud dan Sulaiman seperti yang tercatat dalam teks-teks alkitabiah Ibrani,'' tutur Jimmy Hardin dilansir Sindonews.com dari Daily Mail.
Di antara stempel tersebut, stempel bergambar Cincin dengan nama Allah yang paling agung dan Bintang Daud. Beberapa catatan mengatakan Cincin Sulaiman terbuat dari kuningan dan besi, dan beberapa mengatakan cincin itu menampilkan berlian besar atau safir bertahtakan emas. Menurut kisahnya berkat cincin tersebut, Nabi Sulaiman memiliki kekuatan magis yang bisa memerintahkan setan dan berbicara dengan binatang. Konon, cincin Sulaiman bin Daud merupakan salah satu mukjizat yang diberikan Allah SWT. Cincin tersebut memiliki cahaya yang bersinar yang apabila dikenakan di jari tangan, maka akan berkumpul para jin, manusia, burung, angin, setan dan awan.
Cincin ini banyak yang menamainya sebagai Solomon Ring, ada juga yang yang menyebutnya Seal of Solomon, orang-orang Arab sendiri menamai cincin ini dengan Khatam Sulayman. Cincin ini adalah salah satu benda paling dicari umat manusia hingga hari ini. Lantaran termuat dalam berbagai literatur suci, banyak orang-orang yang percaya akan kekuatannya. Namun, begitu lamanya manusia mencari, cincin ini tak pernah ditemukan di mana pun. Tentang kisah ini Allah berfirman dalam Al Qur’an, “sesungguhnya Kami telah menguji Sulaiman dan Kami jadikan (dia) tergeletak di atas kursinya sebagai tubuh (yang lemah karena sakit), kemudian ia bertaubat.” ( QS. As Shaad: 34 ).
https://sains.sindonews.com/read/1142543/768/bertuliskan-allah-dan-bintang-daud-antropologi-temukan-petunjuk-cincin-nabi-sulaimain-1688285243
Editor : Arif Handono