MALANG, iNewsMalang.id -- Sebanyak 41 perguruan tinggi di Indonesia tengah dihadapkan pada ancaman sanksi serius dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Mereka diduga terlibat dalam kasus perdagangan orang (TPPO) melalui program paruh waktu bernama Ferienjob, yang berpura-pura sebagai magang mahasiswa di Jerman.
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Abdul Haris, menyatakan bahwa pihaknya sedang meninjau sanksi tersebut. Koordinasi dilakukan dengan Kepala Bareskrim Polri dan didukung oleh Kantor Staf Presiden (KSP).
“Ferienjob tidak sesuai dengan kriteria kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), seperti yang dijelaskan dalam Surat Edaran (SE) Dirjen Diktiristek pada 27 Oktober 2023,” kata Haris dikutip dari iNews Tangsel, Kamis (28/3/2024).
Haris menjelaskan bahwa Ferienjob tidak menyediakan unsur pembelajaran dan peningkatan kompetensi bagi mahasiswa, sehingga dianggap tidak sejalan dengan nilai-nilai MBKM sejak Oktober tahun sebelumnya. Meskipun demikian, ia menganggap peristiwa TPPO yang disamarkan sebagai magang merupakan pengalaman yang berharga bagi pemerintah.
Haris menyatakan bahwa pihaknya melihat kejadian ini sebagai pelajaran berharga untuk meningkatkan pengawasan dan kontrol. Dia berharap agar celah yang ada dapat ditutup dan tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang bertanggung jawab.
Daftar Kampus yang Diduga Terlibat TPPO Ferinjib di Jerman
1. Universitas Binawan.
2. Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
3. Universitas Hasanuddin (Unhas).
4. Universitas Indonesia Timur (UIT).
5. Universitas Haluoleo (Uho).
6. Universitas PGRI Palembang.
7. Universitas Jambi (Unja).
8. ITB.
9. UKI Jakarta.
10. Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Stikom Bali.
11. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
12. Universitas Terbuka (UT).
13. Universitas Tadulako (Untad).
14. Universitas Fajar Makassar (Unifa).
15. Universitas Pelita Harapan (UPH).
16. Universitas Trisakti (Usakti).
17. Universitas Atma Jaya.
18. Universitas Bina Nusantara (Binus).
19. Institut Kesehatan (Inkes) Deli Husada.
20. Inkes Medistra.
21. Universitas Nias Raya (Uniraya).
22. Inkes Lubuk Pakam.
23. Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
24. Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang.
25. Universitas Sebelas Maret (UNS).
26. Bright Education International Bandung.
27. Universitas Merdeka (Unmer) Madiun.
28. Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Indonesia (STIMI) Handayani.
29. Universitas Hindu Indonesia (Unhi).
30. Universitas Lampung (Unila).
31. UIN Salatiga.
32. Universitas Dian Nuswantoro (Udinus).
33. Universitas Fajar (Unifa).
34. Universitas Katolik Parahyangan (Unpar).
35. Universitas Katolik Soegijapranata (Unika).
36. UKI Paulus.
37. Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
38. Universitas Muhammadiyah Buton.
39. Universitas Negeri Makassar (UNM).
40. Universitas Negeri Semarang (Unnes).
41. Universitas Sanata Dharma (USD).
Editor : Arif Handono