JEMBER, iNewsMalang.id - Video ritual pengobatan padepokan Tunggal Jati Nusantara viral di media sosial. Pada video tersebut juga terlihat beberapa orang yang menjadi korban ritual maut di Pantai Payangan, Jember. Video amatir itu beredar luas di masyarakat dua hari setelah tragedi. Terlihat pemimpin padepokan Nur Hasan duduk mengenakan blankon di hadapan puluhan jemaahnya, lalu memberi wejangan.
Pada video tersebut juga terlihat guru spiritual itu mengobati perempuan yang diduga terkena gangguan gaib dengan memegang kepalanya. Sang guru kemudian terlihat berkomunikasi dengan pasien tersebut dan kembali dengan menyuarakan bacaan-bacaan tertentu untuk kesembuhan pasien. Selanjutnya sang pasien diminta bersujud kepada ibunya dan meminta maaf atas segala kesalahan. Ritual tersebut juga menyertakan sesajian berupa makanan dan kue kue serta bunga. Tidak diketahui, apakah setelah prosesi penyembuhan tersebut sang pasien alami kesembuhan atau tidak.
Tetangga Nur Hasan, Arianto membenarkan bahwa video itu berlangsung di padepokan milik Nur Hasan. Namun, video tersebut menurut Arianto sudah lama terjadi. Dia menduga video diambil oleh salah satu pengikutnya yang kemudian viral di media sosial.
Arianto mengatakan, umumnya jemaah yang ikut padepokan tersebut berasal dari luar daerah. "Kalau dari ini nggak ada. Kami tidak mengizinkan. Nggak tahu kenapa masih berlangsung," katanya. Sementara ritual pengobatan biasanya dilakukan pada malam hari. Meski begitu dia tidak mengetahui isi maupun prosesi dalam ritual tersebut.
Editor : Arif Handono
Artikel Terkait