YOGYAKARTA, iNewsMalang.id - Penyelenggaraan Wisuda Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Jogjakarta, Kamis (16/6/2022) diwarnai tangis haru. Cerita haru itu, dibagikan oleh sebuah akun Instagram bernama @statusfakta, melalui unggahan videonya.
Dalam video tersebut, terlihat prosesi wisuda di UIN Sunan Kalijaga, dengan keterangan bertuliskan "Dekan Ini Peluk Erat Ibu yang Mewakili Proses Wisuda Anaknya yang Meninggal Sebelum Wisuda".
"Seorang calon wisudawati UIN Sunan Kalijaga, dikabarkan meninggal setelah satu bulan pasca sidang skripsi. Saat proses wisuda digelar, ibunda dari almarhumah mewakili anaknya yang telah berpulang," tulis pemilik akun disertai dengan foto.
Berdasarkan keterangan dari UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta, perempuan bergamis biru yang terekam dalam itu bernama Maimunah, ibu dari salah satu wisudawati yang bernama Siti Fatimah Fajrin.
Kaprodi Aqidah dan Filsafat Islam UIN Sunan Kalijaga, Imam Iqbal mengungkap, wisudawati tersebut diketahui meninggal dunia karena sakit. "Wafat sekitar satu bulan sesudah ujian, karena asam lambung," ujarnya. Saat prosesi wisuda, Maimunah hadir dan maju ke depan ruangan mewakili putrinya yang bernama Siti Fatimah Fajrin untuk hadir menerima ijazah kelulusan di hari membahagiakan bagi banyak mahasiswa tersebut.
Terekam pula dalam video, Maimunah menerima pelukan dari Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam kampus setempat, Inayah Rohmaniyah. Setelahnya, Maimunah bergeser dan menerima ijazah milik putrinya dengan air mata yang masih menetes di pipinya.
Dalam video yang sama itu, bola mata Maimunah nampak begitu merah, karena tak mampu menahan isak pedihnya. "Almarhumah Siti Fatimah Fajrin merupakan wisudawati dari Prodi Magister Akidah dan Filsafat Islam. Lahir di Surabaya 10 Maret 1995, almarhumah merupakan putri Maimunah, seorang guru honorer dan Abdul Hamad," terang dia. iNews Malang
Editor : Arif Handono