get app
inews
Aa Text
Read Next : Konservasi Kupu-Kupu di Tengah Pemanasan Global, Isu Utama Jambore Kupu-Kupy Indonesia Ke-5

Tukang Pijat Pembunuhan Disertai Mutilasi Dipamerkan, Begini Cara Abdul Rahman Menghilangkan Jejak

Kamis, 11 Januari 2024 | 22:47 WIB
header img
Tersangka pembunuhan disertai mutilasi dipamerkan polisi pada saat konferensi pers di Polres Malang Kota, Kamis (11/1/2024). Foto:iNews.id/Avirista Midaada

MALANG, iNewsMalang.id - Tukang pijat, Abdul Rahman (39) yang diduga sebagai pelaku mutilasi pengusaha kafe asal Surabaya dipamerkan oleh polisi saat konferensi pers di Mapolresta Malang Kota, Kamis (11/1/2024). Raut wajah Abdul Rahman terlihat datar dan lebih banyak menunduk saat disorot awak media.

Abdul Rahman seolah tampang tak berdosa. Padahal dia diduga pembunuh berdarah dingin. Pelaku setelah membunuh AP (34), diduga memutilasi mayatnya menjadi 9 bagian. Potongan tubuh korban sebagian dibuang ke Sungai Bango dan lainnya dikubur di tepian sungai.

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto mengatakan, pelaku Abdul Rahman awalnya membacok korban dua kali di bagian leher usai terlibat adu mulut. Dia lalu memutilasi korban AP di rumah kosnya Jalan Raya Sawojajar Gang 13 A Nomor 12 RT 1 RW 3, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang pada Senin (16/10/2024) pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

Dia sebelumnya membeli pisau di Pasar Besar pada pukul 02.30 WIB. "Kemudian bagian-bagian tubuh tersebut dibagi menjadi 3 buah kresek atau dimasukkan ke dalam tiga buah kantong kresek berukuran besar," ujar Danang Yudanto seperti dilansir iNews Jatim, Kamis (11/1/2024).

Selanjutnya pada Selasa (17/10/2023) dini hari, pelaku membuang beberapa bagian tubuh korban AP ke Sungai Bango. Pembuangan sebagian tubuh AP dilakukan pukul 04.00 WIB. Sisa potongan tubuh lainnya yang dikubur pada 17 Oktober 2023 adalah kepala, telapak tangan kanan kiri, dan telapak kaki kanan kiri.

"Untuk alat-alat atau pisau serta pakaian juga dibuang di aliran Sungai Bango. Saat ini barang bukti masih dalam pencarian. Kami juga sudah menerbitkan daftar pencarian barang untuk selanjutnya dilakukan pencarian. Setelah itu pelaku berusaha untuk menghilangkan jejak," katanya.

Abdul Rahman diketahui mengambil handphone dan laptop milik korban. Dia lantas menghancurkannya, kemudian di buang ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di samping SPBU Jalan Raya Sulfat, kawasan Sawojajar. 

"Karena pelaku ini tidak bisa mengemudi, akhirnya ketika memindahkan mobil tersebut sebelum ditemukan sempat menabrak," ujarnya.

Untuk diketahui, kasus pembunuhan disertai mutilasi  menggemparkan Kota Malang. Kasus ini terungkap berkat temuan mobil dan handphone milik korban yang menjadi jalan polisi menemukan potongan kepala korban di tepi Sungai Bango, Kelurahan Sawojajar, Kota Malang.

Lokasi pembunuhan disertai mutilasi diduga di rumah kos Jalan Raya Sawojajar Gang 13 A Nomor 12 RT 1 RW 3, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Belakangan diketahui kalau korban adalah pengusaha kafe asal Surabaya yang menjadi pasien pijat di tempat praktik pelaku.

 

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut