get app
inews
Aa Text
Read Next : Memaksimalkan Lahan Produktif untuk Ketahanan Pangan

Antisipasi Dampak Perubahan Iklim, PT Sarana Multi Infrastruktur-LMI Tanam 10.000 Mangrove

Jum'at, 19 Januari 2024 | 18:58 WIB
header img
PT Sarana Multi Infrastruktur dan LMI Berkolaborasi Tanam 10.000 Mangrove Cegah Perubahan Iklim.Foto:IST

BADUNG, iNewsMalang.id – Kondisi bumi yang tidak lagi panas melainkan mendidih, direspon cepat oleh PT Sarana Multi Infrastruktur. Kegiatan sebagai tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) ini menggandeng LMI sebagai lembaga kemanusiaan dengan menyelenggarakan kegiatan penanaman 10.000 mangrove di kawasan Tahura, Tanjung Benoa, Kab. Badung, Bali.

Agung Wicaksono selaku Direktur Utama LMI menyampaikan bahwa perubahan iklim global dan rusaknya ekosistem laut ini nyata dan harus segera ditangani, sebab jika tidak kehidupan ke depan akan semakin mengkhawatirkan. “Ini sebagai bentuk kemanusiaan. Agar lebih agile, aksi ini dikemas dalam program Inisiative karbon biru (blue carbon),” kata Awie saat menghadiri acara pada Selasa (17/01/2024).

Acara ini juga dihadiri oleh Sekda Kab. Badung  I Wayan Adi Arnawa SH, Camat Kuta Selatan Ketut Gede Arta, Lurah Tanjung Benoa Wayan Sudiana, Direktur Utama LMI Agung Wicaksono, kepala Bapedas Unda Anyar Tri Adi Wibisono, kepala UPTD Tahura Ngurah Rai Ketut Subandi, Putra ekowisata Satria Adi Guna dan berbagai stakeholder lainnya.

Adi Arnawa selaku Sekda sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan pelestarian lingkungan melalui penanaman mangrove ini. 

“Dan ini penting untuk kita laksanakan terus, ditengah perubahan iklim yang terjadi. Seperti kita ketahui, curah hujan sudah mulai berkurang, yang dibutikan dengan banyaknya embung-embung yang engering. Jadi kegiatan ini tidak cukup dilakukan sampai di sini saja. Tapi berkelanjutan sampai memberikan dampak positif pada masyarakat," katanya. 

Sebagai daerah tujuan pariwisata, pelaku wisata tidak boleh mengeksploitasi lingkungan tanpa memikirkan daya tampung dan daya dukung kita. “Maka perlu dipikirkan ke depan. Harus berani mengambil langkah-langkah strategis dalam pemanfaatan ruang di Badung, sehingga mampu mengelola Badung sebagai daerah tujuan wisata yang berkelanjutan," pungkasnya.

Editor : Arif Handono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut