get app
inews
Aa Read Next : Luar Biasa, Emas Pertama Asian Games 2022 Diraih Olahraga Menembak, Putra Ungguli Wakil Vietnam

Gugur Ditembak KKB di Papua, 2 Prajurit Marinir Terima Kenaikan Pangkat Luar Biasa

Selasa, 29 Maret 2022 | 11:45 WIB
header img
Terima pangkat luar biasa, usai2 prajurit gugur ditembak KKB di Papua (Foto: IG @marinir_tni_al)

JAKARTA, iNewsMalang.id - Diberitakan ada dua prajurit Marinir, TNI Angkatan Laut (AL) mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa. Keduanya gugur usai serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Pos Quary Bawah, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua.

Letda Mar Muhammad Ikbal menjadi Lettu Marinir Anumerta dan Pratu Mar Wilson Anderson Here menjadi Praka Marinir Anumerta. Dikutip dari akun @marinir_tni_al pada Senin (28/3/2022), kenaikan pangkat luar biasa tersebut berdasarkan keputusan Panglima TNI Nomor Kep 274/III/2022 tanggal 27 Maret 2022 telah dinaikkan pangkatnya satu tingkat lebih tinggi.

Sebagai penghormatan terhadap keduanya, TNI AL juga bakal mengibarkan bendera setengah tiang mulai hari ini, Senin 28 hingga Rabu 30 Maret 2022. Bendera itu diperuntukkan sebagai tanda duka cita atas gugurnya Letda Mar Muhammad Ikbal dan Pratu Mar Wilson Anderson Here. "Sebagai ungkapan bela sungkawa, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono memerintahkan seluruh jajaran TNI AL mengibarkan bendera 1/2 tiang selama 3 hari berturut-turut mulai Senin 28 Maret 2022," tulis Dispenal dalam keterangannya, Minggu (27/3/2022).

Diberitakan sebelumnya, Dua anggota TNI Angkatan Laut (AL) gugur usai serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Pos Quary Bawah, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua. Penyerangan tersebut dilakukan oleh KKB Papuan Kodap III Ndugama di bawah pimpinan Egianus Kogoya. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI, Julius Widjojono mengatakan penyerangan tersebut terjadi pada Sabtu (26/3/2022) sekitar pukul 17.40 WIT.

Egianus Kogoya, pemimpin KKB saat itu melakukan penyerangan terhadap Pos Quary Bawah Satgas Mupe Yonif 3 Mar Pasmar 2 dengan menggunakan GLM (Grenade Launcher Module) atau Pelontar Granat. "Penyerangan dilakukan dari dua arah yaitu dari arah belakang pasar dan dari arah Sungai Alguru," kata Julis Widjojono dalam keterangannya, Minggu (27/3/2022).

Personel Satgas berjumlah 35 orang kemudian melakukan baku tembak dan mengejar KKB. Baku tembak terjadi sejak pukul 17.52 WIT, hingga akhirnya pada pukul 18.00 WIT Dansatgas memerintahkan 2 Tim Trisula yang dipimpin Wadandepursus Kapten Mar Ari Mahendra dan 1 Tim Waltis yang dipimpin Letda Mar Pujo Pratikno berangkat memberikan bantuan ke Pos Quary Bawah menggunakan kendaraan 1 truk dan 2 KIA. 

Serangan itu berakibat pada terenggutnya nyawa dua personel TNI AL, sementara terdapat dua korban kritis dan enam prajurit lainnya luka ringan. Julius merinci korban meninggal yakni Letda Mar Ikbal dan Pratu Mar Wilson Anderson Here. iNews Malang


 

Editor : Arif Handono

Follow Berita iNews Malang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut