Bayar Utang Pemerintah dengan Cadangan Devisa RI, meski Turun Jadi USD139,1 Miliar

Michelle Natalia
Cadangan devisa negara menurun karena kebutuhan pembayaran hutang luar negeri pemerintah (Foto: Okezone)

JAKARTA, iNewsMalang.id - Dilaporkan oleh Bank Indonesia (BI), cadangan devisa Indonesia pada akhir Maret 2022.

Diketahui, cadangan devisa Indonesia mencapai USD139,1 miliar pada akhir Maret meskipun menurun dibandingkan dengan posisi pada akhir Februari 2022 sebesar USD141,4 miliar.

"Penurunan posisi cadangan devisa pada Maret 2022 antara lain dipengaruhi oleh kebutuhan pembayaran utang luar negeri Pemerintah," kata Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono di Jakarta, Kamis (7/4/2022).

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,2 bulan impor atau 7,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi. iNews Malang

Editor : Arif Handono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network