Roemah Aufklarung berada di lokasi yang strategis di tengah kota yakni di Jalan Simpang Pandan Arum No. 1 Kota Malang. Fasilitas di Roemah Aufklarung tergolong cukup lengkap, mulai dari Cafe Inovasi Aufklarung (CIA), virtual office, co-working space, meeting room, dan ruang workshop. “Rumah ini adalah rumah peradaban, rumah yang akan mencetak kader-kader bangsa yang siap berkompetisi dan ber-fastabiqul khairat membangun bangsa, agama, dan negara” ungkap Ketua Umum KBA Hardiansyah.
Wakil Rektor III UMM Nur Subeki berharap Roemah Aufklarung merupakan langkah strategis untuk menghasilkan lebih banyak generasi muda yang berkarakter kuat dan memiliki komitmen dalam pengembangan teknologi dan pemberdayaan masyarakat. “Adik-adik nanti harus rajin dan punya komitmen kuat untuk mengembangkan diri dan belajar banyak hal,“ kata Nur Subeki kepada kader Aufklarung yang hadir di acara tersebut.
Guru Besar Fisika Teoritik Agus Purwanto berpesan dalam kajian bertema Al-Qur’an dan Masa Depan Pengembangan IPTEK di Dunia Islam. “Kuasailah ilmu pengetahuan, karena no science no future. Jika kita tidak ada ilmu pengetahuan maka kita tidak ada masa depan, karena kita tidak bisa mengelola alam. Jika kita tidak bisa mengelola alam, maka ia akan dikelola oleh asing. Jika diserahkan kepada orang asing, maka kedaulatan kita pun akan terseret-seret,” kata penulis buku Ayat Ayat Semesta.
Selain empat fokus kegiatan di atas, Roemah Aufklarung menyediakan berbagai kegiatan rutin seperti seminar, workshop, dan forum diskusi untuk memperkuat wawasan dan membedah isu-isu terkini yang ada di masyarakat. Kegiatan ini terbuka untuk kader maupun umum. Jadwal kegiatannya akan diinformasikan melalui laman Instagram @roemah.aufklarung. (Ghi)
Editor : Arif Handono